Jumat, 16 November 2012

materi pelajaran 2


MEMELIHARA STANDAR PRESENTASI PRIBADI

1.      Pentingnya Grooming dalam Penampilan Prima
    • Pengertian grooming adalah penampilan diri seseorang yang terjaga dan selalu rapi.
    • Grooming dalam penampilan prima adalah penampilan diri seorang petugas pelayanan pada saat dia bekerja memberikan pelayanan kepada kolega dan pelanggan.
    • Cara agar berpenampilan yang menimbulkan kesan yang menarik adalah
a.       Berpenampilan bersih dan rapi
b.      Tampillah dengan menarik

2.      Arti dan Pembentukan Kepribadian

Kepribadian adalah semua corak kebiasaan manusia yang terhimpun dalam dirinya yang digunakan untuk bereaksi serta menyesuaikan diri terhadap rangsangan baik yang datang dari luar maupun dari dalam.

Perkembangan kepribadian bersifat khas, unik, dan dinamis. Artinya, selama individu masih hidup, belajar dan bertambah pengetahuan, pengalaman, serta ketrampilannya maka ia akan semakin matang dan mantap kepribadiannya.
Menurut Sigmund Freud (sarjana psikologi Jerman) menyebutkan bahwa kepribadian  (jiwa) dibentuk oleh 3 kekuatan, yaitu :
1.      Id (ech) yaitu nafsu/ keinginan, berisi dorongan-dorongan primitif yang belum dipengaruhi oleh kebudayaan atau hasil belajar.
Contoh : dorongan sex, agresi, amarah, dan yang bersifat traumatik.
2.      Super ego (uber ich), yaitu akal sehat, berisi dorongan-dorongan untuk berbuat baik sebagai hasil belajar thd kebudayaan.
3.      Ego (ich) yaitu perilaku/ tindakan, adalah sistem energi yang langsung berhubungan dengan dunia luar.

Frued juga menjelaskan bahwa untuk menyalurkan dorongan-dorongan primitive yang tidak dibenarkan oleh superego maka ego mengembangkan mekanisme pertahanan diri dalam diri manusia, yaitu sebagai berikut:
1.      Repression (represi). Sesuatu pengalaman yang menyakitkan akan ditekan ke alam ketidaksadaran
2.      Reaction formation (pembentukan reaksi). Individu bereaksi sebaliknya dari apa yang diinginkan agar tidak melanggar norma.
3.      Displacement (penempatan diri yang tidak tepat). Pihak ketiga yang menjadi sasaran oleh karena ia tidak mampu melakukannya kepada orang kedua.
4.      Projection (diproyeksikan) Kesalahan sendiri dilempar kepada orang lain.
5.      rationalization (mencari pembenaran). Mencari alas an yang masuk akal untuk menutupi kesalahannya.
6.      Surpression (menekan diri).Menekan dorongan atau keinginan yang dianggap membahayakan dan melanggar norma-norma ke dalam alam ketidaksadaran.
7.      Sublimation (mencari tindakan yang lebih sesuai) Dorongan atau keinginan yang tidak dibolehkan super ego (akal sehat) tetap dilakukan dengan tindakan yang lebih sesuai dengan norma yang berlaku.
8.      Compensation (kompensasi). Menutupi kekurangan dengan cara berprestasi di bidang lain.
9.      Regression (Regresi) menghindari kelemahan atau kegagalan dengan cara kembali ke taraf yang lebih rendah.

Tipe-tipe Kepribadian menurut Jung :
·         Berdasarkan fungsinya :
a.       Kepribadian Rasional, yaitu kepribadian yang dipengaruhi oleh akal sehat.
b.      Kepribadian Intuitif, yaitu kepribadian yang dipengaruhi oleh firasat atau perasaan kira-kira
c.       Kepribdian Emosional, yaitu kepribadian yang dipengaruhi oleh perasaan.
d.      Kepribdian Sensitif, yaitu kepribadian yang dipengaruhi oleh kekuatan pancaindera sehingga cepat bereaksi.
·         Berdasarkan reaksi thd lingkungan :
a.       Kepribadian Ekstrovert, yaitu keribadian yang bersifat terbuka, berorientasi ke dunia luar, sehingga sifatnya ramah, senang bergaul, dan mudah menyesuaikan diri.
b.      Kepribadian Introvert, yaitu kepribadian yang bersifat tertutup dan berorientasi kepada diri sendiri, sehingga sifatnya pendiam, jarang bergaul, suka menyendiri, dan sukar menyesuaikan diri.
c.       Kepribadian Ambivert, yaitu kepribadian campuran yang tidak dapat digolongkan ke dalam kedua tipe tersebut di atas oleh karena sifatnya bervariasi.

·         Ciri-ciri kepribadian yang baik, diantaranya :
a.       Adanya pengendalian diri dan pengendalian hawa nafsu
b.      Adanya mawas diri atau introspeksi diri
c.       Jujur dalam sikap dan perbuatan
·         Faktor yang membentuk kepribadian
a.       faktor biologis
b.      faktor kultural dan peradaban
c.       faktor kekeluargaan
d.      faktor sosial dan lingkungan

3.      Cara mengendalikan / mengetahui kekuatan pribadi
§  Kekuatan pribadi adalah kemampuan  atau potensi diri yang dimiliki oleh seseorang, yang masih terpendam di dalam dirinya yang menunggu untuk diwujudkan menjadi suatu manfaat nyata dalam kehidupan diri manusia.
§  Pribadi manusia menurut Sujanto dkk, tumbuh dari 2 kekuatan pribadi :
a.       Kekuatan dari dalam yang dibawa sejak lahir
b.      Kekuatan dari luar / faktor lingkungan
§  Penggalian kekuatan pada pribadi kita akan menghasilkan pengetahuan tentang bakat, minat, sikap dan kreatifitas.
1.      Bakat ( aptitude )
Berdasarkan referensi ada beberapa jenis bakat, yaitu :
a.       Bakat verbal, diungkapkan dalam bentuk kata-kata
b.      Bakat  numerikal, diungkapkan dalam bentuk angka
c.       Bakat skolastik, kombinasi kata dan angka.
d.      Bakat abstrak, bakat yang bukan angka dan kata, bentuknya pola, rancangan, diagram dsb.
e.       Bakat mekanik, tentang prinsip IPA, tata kerja mesin.
f.       Bakat relasi ruang, mengamati
g.      Bakat kecepatan, ketelitian klerikal
h.      Bakat bahasa
2.      Minat
Minat adalah usaha dan kemauan untuk mempelajari dan mencari sesuatu
  Minat biasanya berhubungan dengan bakat dan keadaan lingkkungan yang mempengaruhinya.
3.      Sikap
Sikap merupakan hasil pembelajaran dan praktek ditambah dengan perubahan perilaku yang sesuai dengan sikapnya.
4.      Kreatifitas
Adalah potensi seseorang untuk memunculkan sesuatu yang baru.

Cara memanfaatkan kekuatan pribadi
a.       Berfikir dan bertindak seperti orang yang anda kagumi
b.      Memiliki prinsip / acuan perilaku yang kuat
c.       Tidak mudah terpengaruh oleh ejekan yang sifatnya sesaat.
d.      Berdisiplin, konsekuen, dan konsisten dalam berbuat baik.
e.       Mampu mengendalikan dan menjaga stabilitas emosi dsb.

Cara membangkitkan kekuatan pribadi
a.       Disiplin dalam hidup sehari-hari
b.      Dapat mengendalikan emosi
c.       Bertanggungjawab terhadap pekerjaan dan mempunyai sifat ingin meringankan tugas orang lain.
d.      Senantiasa tampil mempesona
e.       Berusaha melakukan kebiasaan yang baik, antara lain sbb :
1.      Senantiasa menepati janji
2.      Hadir di tempat kerja tepat waktu
3.      Menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal yang telah ditentukan
4.      Selalu memperhatikan kebersihan dan keindahan lingkungan
5.      Berusaha menyampaikan informasi yang benar

4.      Etika Profesi
·         Merupakan norma-norma, nilai-nilai, kaidah-kaidah dan ukuran-ukuran yang diterima dan ditaati para pegawai / karyawan.
·         Tata krama yang baik secara umum.
Tata krama atau etiket yaitu tata cara pergaulan antar manusia yang meliputi aturan-aturan, sopan-santun, tata tertib yang harus dipatuhi dalam pergaulan.

5.      Bahasa Tubuh
·         Bahasa tubuh  mencakup kepribadian dan berbagai ungkapan atau gerak tubuh, mulai dari mengedipkan mata sampai bahasa isyarat yang dibuat oleh orang tuli untuk menyatakan maksudnya.
·         Beberapa tips bahasa tubuh dari James K.Van Fleet :
a.       Berdiri tegak, dengan dada ditonjolkan ke depan berarti mempunyai rasa percaya diri.
b.      Tampak rileks, hindari kesan panik dengan berhenti mencoret kertas saat rapat atau dengan cara menarik nafas dalam-dalam dan hembuskan perlahan.
c.       Pertahankan  ekspresi netral dan menyenangkan saat berhadapan dengan orang lain.
d.      Tatap orang langsung dimatanya, yang menunjukkan citra yang kuat.
e.       Lindungi wilayah anda
f.       Gerakkan tangan atau lengan untuk menegaskan sesuatu secara efektif.
g.      Pertemukan ujung-ujung jari.

·         Cara membangkitkan komunikasi Non Verbal yaitu :
Komunikasi yang diungkapkan melalui pakaian dan setiap kategori benda lainnya, komunikasi dengan gerak isyarat dan dengan gerakan tubuh.
Ada 3 tingkah laku non verbal yang sering mewarnai komunikasi yaitu : kinetik (gerak), paralinguistik dan proksemik.
a.       Perilaku kinetik meliputi gerak tubuh, seperti gerakan badan, anggota tubuh, ekspresi wajah, gerak mata, dsb.
Contoh :
-          Kontak mata langsung menunjukkan adanya kesiapan dalam wawancara / hubungan interpersonal.
-          Mata berkerut, menunjukkan tengah berfikir, sedang bingung.
-          Tangan diangkat dengan jari dikepalkan, menunjukkan siap / keberhasilan.
b.      Paralinguistik
Adalah jenis komunikasi yang berkaitan dengan cara bagaimana seseorang mengucapkan / menyampaikan pembicaraan dan sekaligus menunjukkan keadaan emosi dan sikapnya.
c.       Proksemik
Adalah keterkaitan individu yang berhubungan dengan keadaan dari dalam lingkungan / ruangan.
           

                        Tata Krama dalam Jamuan Bisnis (Table Manner)
Etiket atau tata krama dalam acara jamuan bisnis antara lain :
h.      Datang tepat pada waktunya acara
i.        Sebelum acara jamuan makan dimulai sebaiknya dimulai dengan saling memperkenalkan diri.
j.        Saat jamuan makan dimulai, kita mengambil tempat duduk dan bersiap-siap meletakkan serbet di atas pangkuan kita.
k.      Matikan alat-alat komunikasi agar tidak mengganggu.
l.        Tidak meletakkan benda-benda pribadi di atas meja.
m.    Dahulukan penggunaan alat-alat makan seperti sendok, pisau, garpu, yang dimulai dari urutan paling luar di sisi kiri dan kanan.
n.      Minuman diletakkan di sisi kanan, sedangkan salad, roti di sebelah kiri.
o.      Jaga irama/kecepatan makan kita, jangan terlalu cepat dan bernafsu, dan sebaliknya jangan terlalu lamban.
p.      Selesai makan, lipatlah serbet kemudian letakkan di meja sisi kiri kita.
q.      Jangan bersendawa terlalu keras hingga rekan bisnis kita mendengar, jangan menguap tanpa menutup mulut.
r.        Apabila anda wanita jangan meninggalkan noda lipstick pada gelas dan jangan membetulkan make up wajah dihadapan rekan bisnis.
s.       Tidak merokok di ruang ber AC
t.        Jangan sekali-kali berkumur setelah bersantap dan saat masih di meja makan.
u.      Hindari berbicara pada saat kita mengunyah makanan.

·         Jenis jamuan bisnis
a.       Jamuan bisnis dengan hidangan makanan ringan, antara lain :
-          Coffee morning                       - jam 10.00 – 11.00 WIB
-          Tea party / afternoon tea         - jam 16.00 – 17.00 WIB
-          Coktail party                           - jam 18.00 – 19.00 WIB
b.      Jamuan bisnis dengan hidangan makanan lengkap, antara lain :
-     Lunch                                      - jam 11.00 – 13.00 WIB
-     Dinner                                     - jam 18.00 – 22.00 WIB
·         Perlengkapan bersantap dalam jamuan bisnis
1.      Silverware/cutlery
ü  Steak knife                              Soup spoon
ü  Dessert knife and fork              Butter spreader
ü  Fish knife and fork                   Tea spoon
ü  Dinner knife and fork
2.      Glassware
ü  Beer glass                                Wine glass
ü  Juice glass                               Champagne glass
ü  Mug                                         Water goblet
3.      Chinaware
ü  Fish plate                                 Bread and butter plate           
ü  Dessert plate                           Egg stand/ cup
ü  Dinner plate                            Sugar bowl
ü  Show plate                              Coffee cup and soucer
4.      Linen
ü  Table cloth                              Napkin
ü  Skirt                                        Side towl
ü  Moulton
5.      Furniture
ü  Meja
ü  kursi


ariomsano/2012/smkn1kebumen

Tidak ada komentar:

Posting Komentar